Friday, May 31, 2013

Pengumuman Kelulusan UN SMP/MTs 2013


Pengumuman Kelulusan UN SMP/MTs tahun Pelajaran 2012-2013 dilaksanakan pada tanggal 1 Juni 2013, secara serentak diseluruh wilayah Republik Indonesia. Sedangkan kelulusan UN siswa tiap-tiap sekolah dapat diketahui pukul 07.00 WIB setelah mengambil hasil kelulusan UN pada Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota setempat, dan baru akan diumumkan kepada orang tua siswa atau wali sekitar pukul 16.00 WIB, namun demikian kita dapat mengetahui kelulusan UN SMP/MTs 2013 ini secara global seperti yang telah di beritakan melalui situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pada tanggal 31 Mei 2013 sebagai berikut:

Dari 3.667.241 siswa peserta ujian nasional (UN) SMP/MTs tahun pelajaran 2012-2013 sebanyak 3.650.625 (99,55 persen) siswa dinyatakan lulus. Kelulusan tersebut diperoleh dengan menggabungkan antara nilai UN murni dan nilai yang dikirim dari sekolah. Tingkat kelulusan tahun ini menurun 0,02 persen dibanding tahun sebelumnya, yaitu 99,57 persen.

Jika hanya UN murni saja yang digunakan sebagai penentu kelulusan, maka ketidaklulusan mencapai di atas 40 persen. "Itulah fungsi kendali dan fungsi peta yang diperoleh dari Ujian Nasional (UN. Artinya, UN mempunyai peranan untuk membuat pembeda (diferensi). Kalau nilai sekolah semuanya 8 atau 9, terus gimana membedakan (kemampuan)nya?, terang Mendikbud saat memberikan konferensi pers di Kantor Kemdikbud, Jum'at 31 Mei 2013.

 Lebih lanjut Mendikbud juga memaparkan, dari 48.893 sekolah peserta UN sebanyak 44.915 (91,86 persen) sekolah yang siswanya lulus 100 persen , dan sekolah yang siswanya tidak lulus 100 persen sebanyak 10 sekolah. Sedangkan dari hitungan siswa, sebanyak 16.616 siswa dinyatakan tidak lulus karena tidak memenuhi persyaratan, meskipun rata-ratanya 5,5 atau lebih, tetapi ada salah satu mata pelajaran yang kurang dari 4. Jika dilihat dari nilai UN murni, distribusi ketidaklulusan dikarenakan rata-rata kurang dari 5,5 tercatat sebanyak 1.406.207 (38,35 persen) siswa, dan untuk siswa yang rata-rata nilai 5,5 atauu lebih namun ada satu atau lebih nilai mata pelajarannya di bawah 4 tercatat sebanyak 2.261.034 (61,65) siswa.

Mendikbud juga menjelaskan, ada penambahan persentase disoal sulit dari 10 persen menjadi 20 persen,
dan soal mudah persentasenya diturunkan dari 20 persen menjadi 10 persen. Untuk persentase soal sedang tetap 70 persen. "Naik turun persentase kelulusan dan nilai UN ini masih wajar karena ada penambahan persentase untuk soal sulit,".
Demikian informasi Pengumuman Kelulusan UN SMP/MTs 2013 yang dapat saya share, semoga bisa bermanfaat.

Sumber: http://www.kemdiknas.go.id/kemdikbud/berita/

Tuesday, May 21, 2013

Definisi Pendidikan Jasmani

Berbagai literatur terdapat beberapa definisi Pendidikan Jasmani yang bervariasi antara satu dengan lainnya. Setiap penulispun memberikan definisi Pendidikan Jasmani menurut pendapatnya masing-masing sesuai dengan pandangan filosofisnya. Walaupun formulasi definisi pendidikan jaasmani berbeda-beda namun pada umumnya mengandung pengertian yang sama yakni bahwa pendidikan jasmani adalah pendidikan melalui gerak jasmani. Untuk memberikan gambaran dan pengertian tentang pendidikan jasmani, mari kita simak beberapa pengertian atau definisi dari beberapa ahli dan dari sumber lain yang dapat dijadikan rujukan untuk pemahaman pendidikan jasmani antara lain:

Beley dan Field (dalam Suranto, dkk) mendefinisikan pendidikan jasmani sebagai proses yang menguntungkan dalam penyesuaian dari belajar gerak, neuro-muscular, intelektual, sosial, kebudayaan, baik emosional dan etika sebagai akibat yang timbul seseuai pilihannya melalui akifitas fisik yang menggunakan sebagian otot tubuh.

Wiliiam, Brownell dan Vernier, mengindikasikan bahwa pendidikan jasmani, adalah kegiata-kegiatan jasmani tertentu yang terpilih aakan dapat membentuk sikap yang berguna bagi pelaku (dalam Aip Syarifudin dan Muladi, 1993)

J.B. Nash mendefinisikan pendidikan jasmani sebagai sebuah aspek daari proses pendidikan keseluruhan dengan menggunakan/menenkankan pada aktifitas fisik yang mengembangkan fitness, fungsi organ tubuh, kontrol neuro-muscular, kekuatan intelektual, dan pengendalian emosi. (dalam Suranto, dkk, 1994)

Pendidikan Jasmani yang merupakan bagian pendidikan keseluruhan pada hakekatnya adalah proses pendidikan yang melibatkan interaksi antara anak didik dengan lingkungan yang dikelola melalui aktivitas jasmani secara sistematik untuk meningkatkan keterampilan motorik dan nilai-nilai fungsional yang mencakup aspek kognitif, afektif dan sosial. Melalui kegiatan pendidikan jasmani diharapkan anak tumbuh dan berkembang menjadi anak yang sehat dan bugar, serta perkembangan pribadi secara harmonis (Sholik dan Lutan, 1997).

Definisi pendidikan jasmani yang dikemukakan Cholik dan Lutan (1997) adalah sebagai berikut"...pendidikan jasmnai adalah suatu proses yang dilakukan secara sadar dan sistematik melalui berbagai kegiatan jasmani untuk memperoleh pertumbuhan jasmani, kesehatan, dan kebugaran, kemampuan dan keterampilan, kecerdasan, dan perkembangan watak serta kepribadian yang harmonis dalam rangka membentuk manusia Indonesia seutuhnya yang berkualitas berdasarkan Pancasila. Oleh karena itu menurut Lutan (2004), Pendidikan Jasmani pada usia SD ibarat tanah liat dan mereka siap dibentuk, karena proses tumbuh kembang kemampuan motorik anak berhubungan dengan proses tumbuh kembang kemampuan gerak anak. Sifat khas anak adalah haus untuk melakukan gerak, maka melalui kegiatan itu mereka akan tumbuh dan berkembang secara subur, optimal, dan wajar. Dengan demikian perkembangan kekampuan anak akan dapat terlihat secara jelas melalui berbagai aktivitas gerakan yang diterimanya dalam pelajaran pendidikan jasmani seperti pada kegiatan permainan yang dapat mereka lakukan.

Dengan demikian tidaklah berlebihan bila dikatakan bahwa pendidikan jasmani merupakan sarana ampuh untuk mewujudkan tercapainya tujuan pendidikan. Tidak ada mata pelajaran lain yang tujuannya sedemikian majemuk dan selengkap pendidikan jasmani. Tujuan yang hendak dicapai bukan saja perkembangan aspek jasmani, tetapi juga aspek lainnya seperti mental, moral, dan sosial.

Sekian dulu  tentang definisi pendidikan jasmani yang dapat saya share semoga secuil tulisan ini bisa bermanfaat bagi rekan blogger dan guru penjasorkes. Terima kasih jika Rekan blogger maupun guru pendidikan jasmani berkenan memberikan kritik dan saran melalui kolom komentar di bawah.

Sumber: Bahan Ajar Pendidikan Jasmani Dan Kesehatan Viktor Simanjutan dkk)

Thursday, May 16, 2013

Jadwal UKG Online Tahun 2013

Berdasarkan Surat Kepala Dinas Dikpora Kab. Tegal Nomor 500/02593/2013 tentang info Uji Kompetensi Guru (UKG 2013), di informasikan bahwa jadwal UKG on line Tahun 2013 sebagai berikut:
  1. Pelaksanaan UKG Online akan dilaksanakan pada tanggal 3-8 Juni 2013 (hari kamis, 6 Juni pelaksanaan UKG Online tahun 2013 diliburkan)
  2. Daftar Peserta dapat dilihat di www.sergur.kemdiknas.go.id
  3. Peserta hadir di tempat UKG dengan membawa: 
  • Kartu Peserta
  • Surat Tugas dari Kepala Sekolah
  • Kartu Identitas (KTP/SIM) yang masih berlaku
  • Hadir 1 jam sebelum pelaksanaan.
     4.  Pembagian Kartu Peserta mulai tanggal 27-30 Mei 2013 di bidang Tendik di ambil oleh Kepala Tata Usaha atau yang mewakili,  lebih jelasnya lihat salinan surat di bawah ini

Demikian Jadwal UKG Online tahun 2013 yang bersumber dari Dinas Dikpora Kab. Tegal, untuk melihat secara langsung Jadwal UKG Online silahkan KLIK DI SINI semoga bermanfaat.

Sumber : http://sergur.kemdiknas.go.id/

Wednesday, May 15, 2013

Pengajuan NUPTK Baru Tahun 2013

Bagi Pendidik (Guru) dan Tenaga Kependidikan (Staf) yang belum memiliki NUPTK atau yang sudah pernah mengajukan tetapi belum memperoleh NUPTK, kini telah dibuka Pengajuan NUPTK Baru Tahun 2013.

NUPTK (Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan) merupakan kode identitas unik yang diberikan kepada seluruh Pendidik (Guru) dan Tenaga Kependidikan (Staf) di seluruh satuan Pendidikan (Sekolah) di Indonesia.

NUPTK di bangun oleh Direktorat Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PMPTK) Depdiknas tahun 2006

Seiring dengan program reformasi birokrasi, NUPTK sejak tahun 2011 dikelola oleh Sekretariat Badan Pengembangan SDM Pendidikan dan Kebudayaan Peningkatan Mutu Pendidikan (BPSDMPK-PMP) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Dalam perkembangannya NUPTK menjadi syarat utama yang harus dimiliki oleh seluruh PTK se-Indonesia untuk dapat mengikuti program-program Kementerian lainnya antara lain:

  • Sertifikasi PTK
  • Uji Kompetensi PTK
  • Diklat PTK, dan
  • Aneka Tunjangan PTK 
Berkaitan dengan hal tersebut di atas maka seluruh Pendidik (Guru), dan Tenaga Pendidik (Staf) di Indonesia harus memiliki NUPTK sebagai salah satu kelancaran dalam mengikuti program-program peningkatan mutu yang dilaksanakan oleh pemerintah Indonesia.

Bagaimana dengan Pendidik dan Tenaga Kependidikan yang belum memiliki NUPTK?
Bagi Rekan-rekan Pendidik dan Tenaga Kependidikan yang belum memiliki NUPTK, mulai bulan Juni 2013 dapat mengajukan NUPTK melalui situs http://padamu.kemdikbud.go.id/#nuptk .

Melalui layanan Sistem Informasi PADAMU NEGERI akan diterbitkan layanan Khusus Pengajuan NUPTK Baru tahun 2013 hanya berlaku bagi PTK yang belum pernah mengajukan atau sudah pernah mengajukan tetapi belum menerima NUPTK.

Gambaran secara umum, mekanisme Pengajuan NUPTK Baru tahun 2013 akan dilaksanakan dengan pengisian formulis Pengajuan NUPTK Baru secara online langsung oleh PTK yang bersangkutan. Selanjutnya PTK mencetak formulir online tersebut dan dilengkapi syarat berkas dokumen lain untuk diserahkan ke Admin Dinas Pendidikan Kab/Kota Setempat.

Demikian  Tentang Pengajuan NUPTK Baru Tahun 2013 yang dapat saya share pada rekan guru dan blogger, semoga bermanfaat. Untuk informasi selengkapnya silahkan kunjungi situs resminya di http://padamu.kemdikbud.go.id/#nuptk

Sumber: www.padamu.kemdikbud.go.id




Thursday, May 2, 2013

Teknik Renang Gaya Bebas

Renang gaya bebas adalah gaya yang tercepat, efisien, dan mudah dipelajari. Ciri khas gerakan  renang gaya bebas adalah posisi badan dalam satu garis lurus dan saat pemulihan (recovery) gerakan kedua tangan berada di atas permukaan air. Hal ini memungkinkan sedikit sekali hambatan yang timbul sewaktu akan melakukan gerakan pemulihan.

Agar dapat melakukan  renang gaya bebas dengan baik, silahkan baca dan pelajari teknik renang gaya bebas berikut ini:

a. Posisi badan

Posisi badan saat berenang gaya bebas harus mendatar (streamline), dan telungkup dengan sikap tubuh rata. Posisi kepala, punggung, tungkai, harus sedatar mungkin dengan permukaan air dan badan dalam keadaan rileks. anggota badan lain seperti dahi, bahu, pantat, dan tumit berada dipermukaan air (rata-rata air). Posisi badan yang lurus dan mendatar akan memperkecil hambatan dan daya laju pada saat berenang.

b. Gerakan Kaki

Gerakan kaki pada renang merupakan penyumbang daya laju yang terbesar, karena gerakan ini dilakukan tanpa terputus, sehingga daya dorong yang dihasilkanpun tidak terputus. Untuk melakukan gerakan kaki renang gaya bebas dengan baik ikuti langkah-langkah berikut:
1. Kedua kaki lurus tetapi tetap rileks, punggung telapak kaki ditegangkan hingga lurus ke belakang.
2. Gerakan pukulan dilakukan kebawah dimulai dari pangkal paha, dilanjutkan tungkai bawah, dan diakhiri    lecutan pergelangan kaki.
3. Kedua lutut dan pergelangan kaki dalam keadaan tetap relaks akan menambah keefektifan pukulan di air
4. Gerakan kaki ke atas tidak melewati permukaan air.
5. Gerakan kaki dalam renang gaya bebas dapat dilakukan dengan cara dua kali pukulan kaki dan dua kali tarikan tangan, empat kali pukulan kaki dua kali tarikan tangan, dan enam kali pukulan kaki dan dua kali tarikan tangan.

c. Gerakan Tangan

Gerakan tangan dalam renang gaya bebas, yaitu saat lengan masuk ke air, ibu jari tangan masuk terlebih dahulu, dilanjutkan pergelangan tangan dan lengan atas. Posisi tangan masuk ke dalam air adalah di depan bahu, siku dibengkokkan ke depan dan ke bawah, jari-jari rapat, dan pergelangan tangan ditekuk sedikit. Gerakan lanjutan adalah menarik/mengayuh tangan ke arah pusar dengan cara menekuk siku didepan dada, gerakan ini disebut gerakan menarik ( pull).
setelah tangan melalui pusar, dorong ke belakang dan siku mendekat ke togok/badan. gerakan mendorong ini disebut mendorong (push), dan dilakukan sampai lengan lurus disamping badan.
Selanjutnya melakukan gerakan di ayun ke luar permukaan air dengan jari-jari yang keluar terlebih dahulu. gerakan saat lengan melewati paha dan keluar dari air disebut gerak kembali (recovery).

d. Pengambilan nafas

Pengambilan nafas renang gaya bebas yaitu dengan memalingkan/memiringkan kepala ke samping kanan atau kiri.  gerakan ini dilakukan agar mulut keluar dari permukaan air karena pengambilan/menarik nafas melalui mulut kemudian dikeluarkan sedikit demi sedikit pada saat muka menghadap ke air. gerakan pengambilan nafas dilakukan berbarengan dengan akhir gerakan tangan.

e. Koordinasi gerakan

Yang dimaksud gerakan koordinasi adalah kesatuan teknik renang gaya bebas dimulai dari lengan masuk, kaki kanan ke atas, lengan kiri masuk, kaki kiri ke atas. Atau dapat juga dikatakan bahwa koordinasi gerakan adalah seluruh rangkaian gerakan renang yang dilakukan secara berurutan dan berkesinambungan.

Untuk mempelajari teknik renang gaya bebas  melalui video silahkan kunjungi Tutorialnya Di Sini
Atau DI SINI Demikian teknik renang gaya bebas yang bisa saya sampaikan, semoga bermanfaat, saya sangat berterima kasih jika ada kritik, saran, yang membangun dari sobat blogger.